Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Dr. H. Mawardi, M.HI., menerima penghargaan sebagai Tokoh Penggerak Moderasi Beragama dari Aliansi Jurnalis Pamekasan (AJP). Acara pemberian penghargaan berlangsung di Hotel Azana Style Pamekasan pada Ahad, (19/11/2023).
Dalam sambutannya, Mawardi menyampaikan rasa syukur atas penghargaan ini, yang dianggapnya sebagai bentuk komitmen terciptanya moderasi beragama di Kabupaten Pamekasan. Saat ini, sebanyak empat kampung telah menjadi pusat moderasi beragama di wilayah tersebut.
Keempat kampung moderasi beragama yang diakui mencakup Desa Polagan di Kecamatan Galis, Desa Tlonto Raja di Kecamatan Pasean, Kelurahan Barurambat Kota di Kecamatan Kota Pamekasan, dan Desa Bulangan Barat di Kecamatan Pegantenan.
Mawardi mengungkapkan bahwa keberhasilan pembentukan kampung moderasi agama tidak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Badan Musyawarah Antar Gereja, Camat, Kepala Desa, Organisasi Kemasyarakatan Islam, karang taruna, PKK, serta Badan Otonom Ansor dan Fatayat NU.
"Pentingnya dukungan dari berbagai elemen masyarakat ini adalah untuk menjaga kerukunan kehidupan umat beragama, meminimalisir konflik antar umat beragama, dan menjaga persatuan dalam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI)," ujar Mawardi.
Dia juga menekankan bahwa di Kabupaten Pamekasan, tidak ada gesekan antar umat beragama, yang dianggapnya sebagai parameter keberhasilan moderasi beragama. Keberhasilan ini merupakan hasil dari kerja sama dan komitmen bersama seluruh komponen masyarakat.
Penghargaan yang diterima oleh Dr. H. Mawardi, M.HI., diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi masyarakat Pamekasan dalam memperkuat moderasi beragama sebagai pijakan untuk kehidupan beragama yang damai dan harmonis di masa depan.
Tulis Komentar