Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Pamekasan, Mawardi hadiri acara Opening Ceremony Dekan Cup IV yang digelar di Aula Perpustakaan IAIN Madura pada Senin (18/11/2024). Kegiatan tahunan yang menjadi ajang kompetisi mahasiswa ini mengusung tema "Meretas Masa Depan: Mencetak Generasi yang Kreatif, Adaptif, dan Kolaboratif di Era Digital". Kehadiran Mawardi di acara ini memberikan warna tersendiri, mengingat beliau hadir sebagai salah satu pemateri dalam sesi dialog interaktif.  

Acara ini juga dihadiri oleh Kasi Humas Polres Pamekasan, AKP Sri Sugiarto dan Kasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Pamekasan, Mohamad Alwi. Kegiatan dibuka secara simbolis dengan prosesi pemotongan pita oleh Dekan Fakultas Tarbiyah IAIN Madura, Prof. Dr. Siswanto, M.Pd.I., yang menyampaikan apresiasinya terhadap semangat para mahasiswa.

Sebagai salah satu pemateri dalam sesi dialog interaktif, Mawardi menekankan pentingnya kreativitas sebagai salah satu kunci untuk sukses di era digital. Ia menjelaskan bahwa jumlah pekerjaan yang tersedia saat ini tidak sebanding dengan jumlah lulusan sarjana, sehingga generasi muda dituntut untuk berpikir inovatif dan menciptakan peluang baru. "Kreativitas adalah modal untuk meretas masa depan. Kita harus mampu berpikir di luar kotak dan melihat peluang yang ada di sekitar kita," ujarnya.  

Mawardi juga membahas pentingnya adaptabilitas terhadap perkembangan teknologi yang terus berubah. Menurutnya, hanya mereka yang mampu beradaptasi yang bisa bertahan dan unggul di era digital. "Kemajuan teknologi menghadirkan peluang besar, tetapi keberhasilan memanfaatkannya bergantung pada kemampuan kita untuk beradaptasi dengan cepat," tegasnya. Ia juga mengingatkan pentingnya menjaga nilai-nilai moral dan etika dalam memanfaatkan teknologi.  

Selain itu, Mawardi mendorong mahasiswa untuk meningkatkan kemampuan kolaborasi lintas disiplin ilmu. "Kolaborasi adalah kekuatan utama dalam menyelesaikan tantangan kompleks di era global. Dengan bekerja bersama, kita bisa menciptakan solusi yang lebih inovatif dan berdampak luas," tuturnya. Beliau mengapresiasi semangat mahasiswa IAIN Madura yang dianggapnya sebagai aset penting dalam membangun masa depan bangsa.