Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pamekasan, Mawardi memberikan pembinaan pendidik dan tenaga kependidikan di MTsN 3 Pamekasan. Acara yang berlangsung pada Selasa (13/2/2024) ini dihadiri oleh Kasi Pendma, Pengawas Madrasah, dan seluruh guru MTsN 3 Pamekasan.

Dalam pembinaannya, Mawardi menyampaikan dua poin utama yang menjadi fokus peningkatan kualitas pendidikan di madrasah. Beliau menekankan bahwa madrasah harus menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan mampu mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan berwawasan kebangsaan. "Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu dilakukan peningkatan kualitas pembelajaran di madrasah," ujar Mawardi.

Dalam pembinaannya, Mawardi menyampaikan dua poin utama yang menjadi fokus peningkatan kualitas pendidikan di madrasah. Beliau menekankan bahwa madrasah harus menjadi lembaga pendidikan yang unggul dan mampu mencetak generasi muda yang cerdas, berakhlak mulia, dan berwawasan kebangsaan. "Untuk mencapai tujuan tersebut, perlu dilakukan peningkatan kualitas pembelajaran di madrasah," ujar Mawardi. 

Mawardi juga menyoroti pentingnya kolaborasi antara madrasah dan pesantren. "Madrasah dan pesantren memiliki tujuan yang sama, yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas SDM umat Islam. Oleh karena itu, perlu dilakukan sinergi antara keduanya untuk mewujudkan tujuan tersebut," jelasnya.

Sebagai langkah konkret untuk mewujudkan sinergi tersebut, Kemenag Pamekasan me-launching dua program baru di MTsN 3 Pamekasan, yaitu Program Guru Asuh (RUSUH) dimana Program ini bertujuan untuk meningkatkan pembinaan dan pendampingan siswa oleh guru. Melalui RUSUH, setiap guru akan mengasuh beberapa siswa dan bertanggung jawab atas perkembangan belajar, moral, dan spiritual mereka. "Kami berharap program ini dapat membantu siswa dalam mencapai potensi maksimal mereka dengan bimbingan yang lebih personal dan intensif," kata Mawardi.

Program kedua, Kurikulum Integrasi Pesantren, dimana Program ini mengintegrasikan kurikulum madrasah dengan kurikulum pesantren, sehingga siswa mendapatkan pendidikan yang lebih komprehensif, mencakup pendidikan formal dan agama Islam. "Dengan adanya Kurikulum Integrasi Pesantren, kami berharap dapat memberikan pendidikan yang menyeluruh kepada siswa, sehingga mereka tidak hanya unggul dalam bidang akademik tetapi juga kuat dalam nilai-nilai keagamaan," tambahnya.

"Kami berkomitmen untuk terus mendukung dan memotivasi para pendidik dan tenaga kependidikan di MTsN 3 Pamekasan dalam memberikan layanan pendidikan terbaik bagi para siswanya," tutupnya