Koordinasi dan Evaluasi Program PAI Wilker Madura: Menguatkan Sinergi dan Implementasi PAIS BERKARAKTER

$rows[judul]

Bidang pendidikan Agama Islam Kementerian Agama Provinsi Jawa Timur menggelar kegiatan koordinasi dan evaluasi program Pendidikan Agama Islam (PAI) Wilayah Kerja (Wilker) Madura pada Selasa (2/7/24) di Aula Kemenag Pamekasan. Acara ini dihadiri oleh Kepala Seksi (Kasi) PAIS dan pengawas PAIS Kemenag se-Wilker Madura. 

Kepala Kemenag Kabupaten Pamekasan, Mawardi, membuka acara dengan penuh semangat. Dalam sambutannya, Mawardi mengapresiasi salah satu program menarik yaitu PAIS Love. "Kami bangga dan sangat mengapresiasi mudah-mudahan program ini berjalan lancar dan sukses sehingga bisa bermanfaat bagi masyarakat khususnya guru PAI Wilker Madura," ujar Mawardi.

Sambutan selanjutnya disampaikan oleh Kabid PAIS, Dr. Moh. Amak Burhanuddin, M.Pd.I. Ia memperkenalkan branding PAIS yang dikenal dengan sebutan PAIS BERKARAKTER. “PAIS BERKARAKTER memiliki akronim Berakhlakul Karimah, Rajin Sholat, Kejar Fadhilah Dhuha, Aktif Sholat Fardhu, Ramah dan Moderat, Aktif dan Siap Supervisi, Kreatif dan Inovatif, Terus Berprestasi,” jelas Amak Burhanuddin.

Dr. Amak Burhanuddin juga menambahkan bahwa setiap hari Rabu pukul 13.00 WIB, PAIS Jawa Timur memiliki program Ngobrol Pendidikan Agama Islam (Ngopai) yang disiarkan secara live streaming di YouTube. “Program ini menjadi wadah bagi para guru PAI untuk berbagi pengalaman dan pengetahuan,” tuturnya.

Sambutan terakhir disampaikan oleh Plt. Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Timur, Mufi Imron Rosyadi, yang memberikan respons positif terhadap program PAIS BERKARAKTER. “Kami sangat mendukung program PAIS BERKARAKTER yang diinisiasi oleh PAIS Jawa Timur. Program ini sejalan dengan upaya kami dalam meningkatkan kualitas pendidikan agama Islam di wilayah Jawa Timur,” ujar Mufi Imron Rosyadi.

Acara koordinasi dan evaluasi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antarstakeholder PAI di Wilker Madura serta mendorong implementasi program-program unggulan yang telah dirancang guna meningkatkan mutu pendidikan agama Islam di wilayah tersebut.

Tulis Komentar

(Tidak ditampilkan dikomentar)
Whatsapp-Button